AYOMALANG.COM - Ramai mencuatnya kasus Rafael Alun Trisambodo, Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani undang sejumlah influencer.
Tujuan Menkeu Sri Mulyani mengundang sejumlah influencer adalah untuk membahas terkait penanganan kasus Rafael Trisambodo yang sedang ramai diperbincangkan.
Namun, acara Menkeu mengundang influencer untuk membahas penanganan kasus Rafael Trisambodo ini menuai banyak kritikan.
Baca Juga: Di atas Rafael Trisambodo Masih Ada Sandiaga Uno, Berikut Jajaran Pejabat Kaya Berdasarkan LHKPN
Banyak pihak yang kemudian mengarahkan kiritikan dan sindirannya di media sosial terkait acara dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) tersebut.
Padahal Menkeu mengundang beberapa nama besar influencer, seperti komika Bintang Emon, Babe Cabita, dr. Tirta, Dee Lestari, Marcel Siahaan, hingga Guntur Romli.
Salah satu yang paling santer mengutarakan kritikannya adalah mantan Menteri Perekonomian era Gus Dur, yakni Rizal Ramli.
Baca Juga: Buntut Kasus Rafael Trisambodo, Dirjen Pajak Kemenkeu Bakal Rombak Total Pengawasan Pegawai
Melalui akun Twitternya, Rizal Ramli menanggapi sebuah akun yang membahas pertemuan Sri Mulyani dan para influencer tersebut.
Rizal Ramli menanggapi sebuah akun bernama @panca66 yang menyebut pertemuan Sri Mulyai dengan influencer seolah ingin membuat sinetron.
Cuitan tersebut dikutip Rizal Ramli dengan sindiran yang pedas. Ia menyebut pertemuan itu seperti membuat sinetron.
Adapun sintetron yang dimaksud Rizal Ramli adalah menceritakan kaburnya koruptor yang berhasil mencuri uang Rp 300 triliun dan sekaligus mengadakan pesta dengan anggaran negara.
"Sinetron 'Koruptor Rp 300 T Kabur, Ayo Pesta Public Relation Pakai Anggaran'," tulis Rizal Ramli di Twitter pribadinya.
