Dokter Tirta Muak dengan Konten Video Viral Pelayanan BPJS di Media Sosial Sangat Diskriminatif

AYOMALANG.COM - Dokter Tirta merespons terkait viralnya tiga orang tenaga kesehatan (nakes) yang membuat konten saat melayani pasien BPJS.

Adapun Dokter Tirta marah karena dalam video yang viral tersebut 3 nakes nampak acuh ketika melayani pasien BPJS datang,

Diketahui bahwa 3 nakes yang membuat konten pelayanan pasien BPJS tersebut berasal dari Puskesmas Lambunu 2, Kecamatan Bolano Lambunu, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah.

Baca Juga: Cek Kelulusan PPPK Nakes di Laman BKN, Lekas Update Sebelum Masa Sanggah Berakhir Bagi yang Keberatan

Banyak pihak yang menyayangkan sikap konten yang membedakan pelayanan pasien BPJS tersebut.

Salah satu pihak yang menyayangkan adalah dokter Tirta. Ia menilai bahwa video tersebut sangat diskriminatif.

Diketahui bahwa adanya BPJS Kesehatan adalah untuk mempermudah akses kesehatan dan pengobatan bagi masyarakat.

Baca Juga: Langkah-langkah Pengecekan Hasil Pengumuman Seleksi PPPK Nakes 2022, Waspadai Penipuan, Tanpa Dipungut Biaya

Selain itu, BPJS Kesehatan juga menanggung beragam penyakit yang akan memudahkan pasien jika menggunakannya.

"Tidak boleh ada diskriminasi dalam pelayanan pasien," kata Dokter Tirta melalui Twitternya.

Dokter Tirta menilai bahwa banyak pasien yang terbantu dengana danya BPJS Kesehatan.

Baca Juga: 9 Imbauan IDAI ke Nakes dan Orang Tua Jika Tidak Ada Pengganti Obat Sirup Anak Pasca Kasus Gagal Ginjal Akut

Ia mengatakan bahwa BPJS sudah mengcover pelayanan kesehatan berbagai macam penyakit.

Selain merespons tingkah nakes tersebut, Dokter Tirta berharap BPJS Kesehatan melakukan perbaikan dan penyempurnaan pelayanan.