Beberapa Manfaat Konsumsi Makanan Manis saat Berbuka Puasa seperti Anjuran Rasulullah SAW

AYOMALANG.COM -- Sebentar lagi umat Muslim di seluruh dunia mulai berpuasa selama 30 hari lamanya.

Selama berpuasa, umat Muslim tidak diperkenankan minum atau pun makan dari subuh hingga Maghrib.

Namun ketika adzan Maghrib tiba umat Muslim dianjurkan untuk segera berbuka puasa.

Rasulullah SAW juga menganjurkan umatnya untuk berbuka dengan makanan manis.

Setelah berpuasa sepanjang hari, tubuh membutuhkan asupan energi yang cukup untuk membantu mengembalikan kadar gula darah yang normal.

Makanan manis mengandung karbohidrat sederhana yang dapat dengan cepat memberikan energi untuk tubuh.

Selain itu kebanyakan makanan manis memiliki kandungan air yang tinggi, seperti buah-buahan dan jus, dan makanan olahan tradisional seperti kolak dan es pisang ijo. Sehingga dapat membantu menghilangkan dahaga yang muncul selama berpuasa.

Rasulullah SAW selalu mengonsumsi kurma dengan air putih makanan manis saat buka puasa. Ternyata ini ada alasannya.

Seperti dikutip dari NU Online, berdasarkan pandangan medis kurma dan air mengandung zat yang dapat memulihkan fungsi anggota tubuh yang berkurang saat puasa.

Hal ini bahkan dijelaskan dalam hadits yang diriwayatkan Imam Ahmad, Abu Daud, dan At-Tirmidzi sebagai berikut:

“Dari Anas bin Malik RA, ia berkata, ‘Rasulullah SAW berbuka puasa dengan beberapa kurma matang dan basah sebelum melangsungkan shalat. Kalau taka da kurma basah, Rasulullah SAW berbuka dengan kurma kering. Bila taka dan kurma kering, ia meminum beberapa teguk air,’” (HR Ahmad, Abu Daud, At-Tirmidzi).

Memang Rasulullah mengonsumsi kurma saat berbuka namun makanan manis ini tidak hanya sebatas kurma.

Berdasarkan penjelasan Muhammad Ali As-Syaukani mengonsumsi makanan manis saat berbuka puasa selain kurma juga termasuk mengamalkan sunnah Rasulullah SAW.

Tidak hanya sunah, konsumsi makanan manis rupanya juga memberikan beberapa manfaat secara kesehatan.