AYOMALANG.COM — Hujan deras mengguyur wilayah ibu kota Korea Selatan pada Senin (8/8/2022) kemarin, merendam jalan-jalan di distrik Gangnam yang makmur di Seoul menjadi seperti sungai. Sedikitnya delapan orang tewas dan enam orang lainnya hilang.
Bencana Banjir ini adalah yang terbesar dalam 80 tahun terakhir.
Baca Juga: 5 Fakta Unik Hubungan Indonesia dan Korea Sudah 'Mesra' Sejak Dulu, Sebelum Hallyu Wave
Dilansir dari Associated Press, Komuter perlahan kembali bekerja Selasa pagi (9/8/2022) setelah kru darurat bekerja semalaman untuk membersihkan banyak kekacauan.
Tetapi ada kekhawatiran tentang kerusakan lebih lanjut karena hujan lebat diperkirakan terjadi untuk hari kedua berturut-turut.
Sementara sebagian besar layanan kereta bawah tanah wilayah metropolitan Seoul kembali beroperasi normal, puluhan jalan dan tempat parkir tepi sungai tetap ditutup karena masalah keamanan.
Presiden Yoon Suk Yeol meminta pengusaha publik dan perusahaan swasta untuk menyesuaikan jam perjalanan mereka dan mendesak tindakan agresif dalam memulihkan fasilitas yang rusak dan mengevakuasi orang di daerah berbahaya untuk mencegah korban jiwa lebih lanjut.
Moon Hong-sik, juru bicara Kementerian Pertahanan Seoul, mengatakan militer siap mengerahkan pasukan untuk membantu upaya pemulihan jika diminta oleh pemerintah kota atau daerah.
Hujan mulai Senin pagi dan meningkat hingga sore hari. Hampir 800 bangunan di Seoul dan kota-kota terdekat rusak sementara sedikitnya 790 orang terpaksa mengungsi dari rumah mereka, kata Kementerian Dalam Negeri dan Keselamatan.
Baca Juga: Sinopis The Law Café, Drama Korea Kisah Romantis Lee Seung gi dan Lee Se Young yang Bertema Hukum
Orang-orang terlihat mengarungi perairan setinggi paha Senin malam di jalan-jalan dekat stasiun kereta bawah tanah Gangnam, salah satu distrik bisnis dan rekreasi paling ramai di Seoul, di mana mobil penumpang, taksi, dan bus terjebak di perairan berwarna coklat lumpur.
Komuter dievakuasi saat air mengalir menuruni tangga stasiun kereta bawah tanah Isu seperti air terjun. Di kota terdekat Seongnam, lereng bukit yang diguyur hujan runtuh menjadi lapangan sepak bola universitas.
Petugas penyelamat gagal menyelamatkan tiga orang yang meminta bantuan sebelum tenggelam di sebuah rumah bawah tanah di distrik Gwanak di selatan Seoul Senin malam.
Korban lainnya seorang wanita tenggelam di rumahnya di distrik Dongjak terdekat, di mana seorang pekerja publik meninggal saat membersihkan pohon tumbang, kemungkinan karena tersengat listrik.
Artikel Terkait
8 Aktor Korea Keturunan Chaebol, Pengusaha Kaya Asal Korea Selatan
J-Hope BTS Menjadi Artis Korea Selatan Pertama Yang Menjadi Headline dalam Lollapalooza
Profil dan Fakta Irene Kim, Model Cantik yang Dikabarkan Sedang Dekat Dengan J- Hope BTS
Mengenal Penyakit Jenis Autoimun Langka yang Diidap Penyanyi, Mandy Moore
Aktor Pemeran The Flash , Ezra Miller Diduga Menerobos Rumah Kosong dan Melakukan Pencurian
Pemerintah Tunda Penerapan Tarif Rp 3,75 Juta Tahun Depan , Masuk Taman Nasional Komodo dan Pulau Padar Normal